BOLTIM, KabarTotabuan.com – Dalam mensterilisasi ruangan tetap nyaman dalam perawatan pasien. Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kotabunan, Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk sementara hanya membuka pelayanan rawat jalan dan Unit Gawat Darurat (UGD).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim Eko Marsidi menjelaskan. Dimana, PKM Kotabunan sebelumnya telah merawat salah satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) selama 4 hari sebeleum meninggal dunia di RSUP Prof. Kandou Malalayang, Manado Sulawesi Utara (Sulut).
“Sehubungan dengan kasus PDP yang meninggal dunia, di mana almarhum sebelumnya dirawat di Puskesmas Kotabunan selama 4 hari dari tanggal 23-27 April 2020, maka pelayanan rawat inap untuk sementara ditiadakan. Hanya ada pelayanan rawat jalan dan UGD 1×24 jam dengan One Day Care atau penitipan satu hari,”jelasnya, melalui via WhatsApp. Sabtu, (2/05/2020) malam.
Selain itu, jelas Marsidi. Petugas medis yang turut menangani PDP tersebut akan dilakukan isolasi mandiri.
“Meskipun hasil swab dari pasien PDP ini masih status menunggu tetap akan melakukan isolasi mandiri kepada 14 tenaga medis. Sebagai langkah antisipasi,” pungkasnya.
(Red)